Suga: Road To D-Day, Dokumenter Solo Album Suga BTS

Nama Suga mungkin sudah tidak asing lagi bagi ARMY (fandom BTS). Ya dia adalah salah satu anggota dari BTS. Memiliki nama asli Min Yoongi dan merupakan kakak tertua kedua setelah Jin atau Kim Seok Jin.

BTS sendiri saat ini sedang hiatus karena para member satu persatu akan menjalankan tugas negara wajib militer. Saat ini Kim Seok Jin tengah menjalankan tugas wamilnya yang baru saja disusul oleh J-Hope atau Jung Ho Seok. 

Para member ini tidak serta merta hiatus yang berarti libur atau bersantai. Mereka justru disibukkan dengan kegiatan masing-masing. Selain menjadi brand ambasador dari merek terkenal mereka juga disibukkan dengan perilisan album solo.

RM, J-Hope, Jimin telah terlebih dahulu merilis album solo mereka. RM telah merilis album solo yang diberi nama Indigo pada tanggal 2 Desember 2022. 

Sebelumnya J- hope merilis album Jack In The Box pada Juli 2022. Sebelum berangkat wamil J-Hope juga merilis single berjudul On The Street kolaborasinya bersama J.Cole. Selanjutnya diikuti oleh Jimin dengan album berjudul Face pada tanggal 24 Maret 2023. 

Suga juga baru saja merilis album berjudul D-Day pada 21 April 2023 dan saat ini tengah sibuk melakukan world tour konser.

Pada hari yang sama dokumenter album solo Suga juga dirilis. Film dokumenter ini menampilkan perjalanan Suga berkeliling dunia untuk mencari inspirasi bagi album barunya. 

Review Dokumenter Suga Road To D-Day

Film dokumenter ini tayang di Disney+ Hotstar dan dikatakan akan ditayangkan juga di bioskop seluruh dunia untuk merayakan debut BTS 1 dekade. 

Dalam film dokumenter ini Suga seolah mengajak ARMY untuk road trip bersama dan melihat bagaimana proses dia dalam menciptakan sebuah lagu. 

Perjalanan Keliling Dunia

Sama seperti penulis yang mendadak kehilangan kemampuan menyusun kata, dalam menulis lagu juga musisi bisa saja buntu ide. Tidak tahu harus merangkai kata indah tapi maknanya juga tersampaikan. Belum lagi menyusun lantunan melodi yang enak didengar.

Ternyata musisi sekelas Suga juga mengalami hal itu. Dia penasaran dengan musisi luar negeri dalam menciptakan sebuah karya. Tentang bagaimana lingkungan kerjanya dan seperti apa suasananya sehingga bisa menghasilkan musik legendaris. Itulah alasan dia memutuskan untuk berkeliling dunia. 

Definisi kerja sambil jalan-jalan cari inspirasi. Cari inspirasinya juga ngga tanggung-tanggung. Doi pergi ke Las Vegas, Malibu, Los Angeles, untuk bertemu dengan Steve Aoki, Halsey serta Anderson Paak. 

Dilanjutkan pergi ke Tokyo untuk bertemu dengan Ryuichi Sakamoto yang merupakan musisi idolanya sejak kecil. Bahkan Suga secara terang-terangan mengatakan banyak mendapat inspirasi dari karya-karya beliau ini. Dan kembali ke Korea menyelesaikan karyanya. 

Menyuguhkan Live Performance 

Selain melihat proses terciptanya suatu karya, Suga juga menghadirkan live performance dalam dokumenter ini. Beberapa lagu dalam album D-Day ini juga dihadirkan secara live band. 

Selain membawakan lagu terbarunya Suga juga membawakan lagu Daechwita dan People secara live. Penampilannya sungguh membuat pasukan Yoongi Marry Me auto bertambah anggota ini sih. Yoongi ini emang diam-diam pintar memikat hati para ARMY.

Suga juga mengundang IU untuk tampil live bersama membawakan lagu kolaborasi mereka yaitu People Pt.2 yang merupakan lagu pre-release dari album D-Day. Lagu Snooze feat Kim Woosung dan Ryuichi Sakamoto juga dibawakannya dengan memukau. 

Penutup Trilogi Agustd

Album ini bukan punya Suga. Ini adalah Agust D

Suga selama tidak berkarya bersama BTS dia selalu menggunakan nama Agust D. Begitu juga dengan mixtape karya dia sebelumya yaitu D-1 dan D-2. 

Agust D ini merupakan alter-ego yang ia ciptakan untuk mengungkapkan kemarahannya kepada orang-orang yang merendahkannya dan menyerangnya tanpa alasan yang jelas. 

Seperti yang fans ketahui sejak awal debut BTS dipandang sebelah mata, bahkan sebagai rapper mereka pernah dihina dan direndahkan secara terang-terangan. Padahal mereka ini hanya berkarya.

Sebab itulah Suga menciptakan Agust D yang diambil dari nama Suga dibaca dari belakang menjadi Agus dan t D yang berasal dari kata Daegu Town kota kelahirannya. 

Lirik lagu yang dibawakan oleh Agustd ini berbeda dari karya Suga sebagai BTS. Lirik-lirik dalam lagu oleh Agustd lebih blak-blakan dan tanpa filter. 

Ternyata album ini sudah dipersiapkan sejak lama. Dari film dokumenter ini diperlihatkan bahwa Suga sudah menulis lirik lagu amygdala ketika syuting BTS In The Soop 1 tahun 2020. Saat itu Suga memang memilih tidur jauh terpisah dari member lainnya. 

Dia memilih tidur di dalam mobil van kemah. Terlihat juga bahwa Suga membawa peralatan rekamnya dan lebih banyak beraktifitas mengerjakan lagu.  

Mengingat mixtape dia sebelumnya berjudul D-1 dan D-2 banyak yang mengira bahwa albumnya kali ini akan berjudul D-3. Tapi Suga memilih judul D-Day yang diartikan hari saat kita membebaskan diri.  

Mengutip yang disampaikan Suga pada dokumenter solo album ini. "D-1 mengekspresikan banyak ketidakpercayaan diriku. Karena kalau tidak rasanya aku tidak punya alasan menjadi anggota BTS. D-2 aku mulai menyelesaikan masalah dan berusaha membahas masa lalu dan masa kini. Di D-Day ini aku sangat ingin menyampaikan pesan tentang semua hal secara umum."

Dia juga sempat berpikir apakah ini adalah karya terakhirnya sebagai Agust D. 

Tracklist Album D-Day

Album D-Day ini terdiri dari 10 lagu dengan title tracknya Haegeum. Lagu Amygdala merupakan lagu favorit Suga sebagai pencipta. 

Tidak cuma favorit si penulis aku juga menyukai lagu ini. Semua lagu ini aku suka. Tapi emang Amigdala ini paling mengena di hati. 

1. D-Day

2. Haegeum 

3. HUH?! (Ft. j-hope)

4. Amygdala

5. SDL

6. People Pt.2 (Ft. IU)

7. Polar Night

8. Interlude: Dawn

9. Snooze (Ft. Ryuichi Sakamoto & Woosung)

10. Life Goes On

Pesan Dan Makna Lagu

Aku ingin diakui atas hasil karyaku

Suga banyak bercerita dalam lagunya tentang hal-hal yang dialaminya dan hidup jatuh bangunnya bersama member. 

Sepanjang dokumenter ini kita bisa melihat bagaimana Suga mengungkapkan berbagai keresahan yang melandanya. Saat kita mengetahui artinya kita akan menyadari betapa dalam arti lagu yang ditulisnya.

Seperti lagu Amygdala dimana Suga bercerita tentang trauma masa lalunya. Dalam lagu ini dia ingin membahas cara mengatasi bekas luka sepanjang kelopak matanya. Dari segi tertentu kita bertanggung jawab atas semua luka dan bekas luka.

Mengingat kenangan buruk saat menulis lagu sebenarnya baik. Itu adalah pemulihan yaitu mengingat kembali kenangan masa lalu yang buruk untuk belajar mengendalikan kenangan itu.

Amigdala adalah bagian di dalam otak yang menyimpan berbagai kenangan buruk. Fungsi amigdala adalah membantu memberi peluang lebih baik untuk bertahan hidup. 

Dalam liriknya dia juga menyebutkan tahun kelahirannya, operasi jantung ibunya dan kabar kanker hati ayahnya. 

Dia dihadapkan pada banyak pilihan. Pilihan terbaik dari semua pilihan baik. Keresahannya apakah pilihan yang dia ambil sudah yang paling baik. Jujur sih lagu ini dan MV nya sungguh menyayat hati.

Title track Haegeum secara harfiah berarti alat musik namun juga berarti melepaskan diri dari yang selama ini terlarang. Suga mengajak kita untuk mengurangi kekhawatiran atas apa yang orang lain pikirkan.

Lagu Snooze juga memiliki pesan mulia. Lagu ini dipersembahkan untuk musisi baru yang sedang berjuang mengembangkan karirnya. Dia ingin lagu ini menjadi penyemangat bagi junior-juniornya.

Dalam liriknya dia menulis tak apa kalau terkadang harus rehat sejenak. Jalan yang dilalui akan sangat berat. Jangan terluka seperti dirinya. Aku harap kau tidak pernah melupakan orang yang menyebarkan bunga di jalan (fans yang mendukung). 

Kesimpulan

Lagu-lagu dalam album D-Day ini penuh pesan dan arti yang sangat mendalam. Suga sendiri mengajak kita sebagai fans untuk melihat proses pembuatan sebuah lagu sehingga menjadi lagu utuh yang enak didengar.

Perjalanan keliling dunia untuk mencari inspirasi dan bertemu dengan musisi ternama memberinya gambaran bagaimana cara mereka bekerja untuk menghasilkan karya fenomenal.

Dokumenter Solo album Suga: Road To D-Day bisa kalian saksikan di Disney+ Hotstar. Ayo Pasukan Yoongi Marry Me jangan ketinggalan buat nonton dokumenter ayang.  

Terimakasih sudah membaca

읽어주셔서 감사합니다