Film korea the Call diperankan oleh Park Shin Hye sebagai Seo Yeon dan Jeon Jong Seo sebagai Oh Yeong Sook. Adegan dibuka dengan Seo Yeon yang berjalan menuju rumahnya, dalam perjalanan dia bertemu dengan ahjushi pemilik kebun stroberi yang lantas mengantarnya ke rumah.
Seo Yeon kehilangan ponselnya dan mencari telepon yang mungkin bisa digunakan di rumahnya. Nah langsung deh ke cerita intinya. Awalnya dia menelepon untuk mencari ponselnya. Namun dia mendapat telepon aneh. Dia mengira itu telepon salah sambung. Namun orang tersebut terus saja menelepon dan mengucapkan hal yang sama. Suatu malam saat dia ingin memasang foto keluarganya yang terjatuh tanpa sengaja dia menemukan sebuah ruang rahasia. Seo Yeon menuruni tangga tersebut dan melihat kursi di tengah-tengah. Lalu dia menemukan sebuah buku harian yang berisi foto Oh Yeong Sook tahun 1999.
Pada akhirnya Seo Yeon menyadari bahwa orang yang meneleponnya adalah Oh Yeong Sook tahun 1999. Mereka bertelefon lintas waktu. Awalnya mereka saling bertelefon berbagi cerita dari dunia masing-masing.
Awal Petaka
Seo Yeon bercerita pada Yeong Sook bahwa ayahnya telah meninggal saat dia kecil. Dan Yeong Sookpun bercerita bahwa dia tinggal dengan ibu tirinya. Yeong Sook menawarkan sebuah ide pada Seo Yeon. Dia akan menyelamatkan ayahnya. Seo Yeon tentu merasa bahagia medengarnya. Dan benar saja, ayah Seo Yeon tidak jadi meninggal karena kebakaran rumah, dan bekas luka bakar di kaki Seo Yeonpun menghilang. Rumahnya berubah kondisi. Seo Yeon hidup berkecukupan dan memiliki keluarga lengkap. Dia bahagia.
Namun kebahagiaan Seo Yeon tidak berlangsung lama. Karena sibuk dengan keluarganya dia jadi lupa terhadap Yeong Sook. Yeong Sook yang mulai merasa terabaikan mulai marah terhadap Seo Yeon. Suatu ketika Yeong Sook bertanya pada Seo Yeon bagaimana dirinya di sana. Seo Yeon mulai mencari tahu dan dia menemukan artikel berita yang mengatakan bahwa Yeong Sook dibunuh oleh ibu tirinya. Seo Yeon memberitahu Yeong Sook bahwa dia akan dibunuh oleh ibunya hari ini. Untuk mencegahnya tanpa Seo Yeon ketahui Yeong Sook membunuh ibunya dan mengatakan pada Seo Yeon bahwa dia baik2 saja dan seperti terlahir kembali.
Suatu ketika paman pemilik kebun stroberi berkunjung ke rumah Seo Yeon membagikan stroberinya. Saat ditinggal Seo Yeon sebentar, seketika noda stroberi pada baju Seo Yeon menghilang begitu pula dengan paman pemilik kebun stroberi hilang dari rumahnya. Seo Yeon menyadari ada yang salah dan berlari ke kebun milik paman stroberi dan tenyata kebunnya udah berantakan tak terurus. saat ke kantor polisi, Polisi justru bertanya kenapa mencari orang yang sudah lama meninggal. Disitulah Seo Yeon merasa aneh dengan Yeong Sook. Dia mulai mengabaikan telefonnya karena merasa ketakutan. Namun semakin Seo Yeon mengabaikannya Yeong Sook semakin beringas. Terlebih ketika ia diberi tahu bahwa dia akan tetangkap polisi dan dihukum mati. Lagian sudah tau dia pembunuh, Seo Yeon malah mengungkapkan hal seprti itu alhasil dia didesak Yeong Sook untuk memberitahu agar tidak tetangkap. Nonton adegan gini bikin aku kesel.
Karena menolak untuk memberi tahu dia selau diteror pada akhirnya ayahnya dibunuh, Seo Yeon kecil (1999) disekap dan disiksa. Dia kembali memiliki luka bakar bahkan lebih parah sebelum dia merubah hidupnya. Rangkaian peristiwa membuatnya tidak berdaya. Dia terpaksa mengikuti keinginan Yeong Sook. Jadi siapakah yang akan menang? Silahkan kalian tonton sendiri di Netflix dan rasakan sensasinya.
Meskipun ini film ada adegan pembunuhannya dan korban dimutilasi namun tidak digambarkan dengan jelas, ya hanya ada darah-darahnya saja tapi tida membuat ngeri atau jijik. Masih aman untuk ditonton.
Sebuah pesan
Menurutku ada sebuah pesan yang ingin disampaikan pada film ini. mungkin kita benci kehidupan saat ini tapi jika ada kesempatan untuk merubah masa lau apakah yakin kehidupan kita akan menjadi lebih baik atau malah semain memburuk.
Saat takdir sudah tersurat aku rasa berbagai tindakanpun tida akan bisa menghentikannya seperti takdir ayah Seo Yeon yang meninggal saat Seo Yeon masih kecil karena kebakaran rumah mereka. Ketika dia berhasil merubah nasibnya karena bantuan Yeong Seok namun pada akhirnya ayahnya tetap meninggal di masa kini, yang menjadi pembeda adalah cara meninggalnya. Begitupula dengan luka bakar yang didapatkan Seo Yeon ketika kecil, dia tetap kembali hanya saja dengan cara berbeda.
Jadi bagaimanapun keadaan kita saat ini, mungkin sudah terbaik yang Tuhan berikan. Saatnya kita bersyukur saja.
0Komentar
Terimakasih sudah berkunjung, Yuk bijak berkomentar dan tidak menaruh link aktif